Selain itu, Syafril juga menyampaikan terima kasihnya kepada atlet buliar putri DKI Jakarta Fathrah Masum yang berhasil meraih medali perak pada SEA Games XXX Filipina 2019 di nomor 9 bola.

“Saya berterima kasih kepada POBSI DKI yang telah melakukan pembinaan dengan baik, sehingga berhasil meloloskan 10 atletnya ke PON Papua. Ucapan yang sama juga saya sampaikan kepada Ifat (Fathrah Masum) yang telah mengharumkan nama bangsa dengan meraih medali perak di SEA Games XXX Filipina 2019 lalu,” kata Syafril pada pidato pembukaan Musprov POBSI DKI Jakarta di Hotel Amaris Jl Juanda Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020).

Syafril mengatakan, biliar DKI hendaknya menjadi barometer pembinaan atlet karena banyak sarana pertandingan di Ibukota. Menurut dia untuk mencapai prestasi perlu banyak pertandingan. Oleh karena itu POBSI DKI harus mengirimkan atletnya bertanding ke berbagai event, baik nasional, regional, maupun internasional.

“Untuk mencapai prestasi itu tidak cukup hanya latihan yang terus menerus. Tetapi perlu banyak bertanding untuk meningkatkan mental atlet,” lanjutnya.

Lebih jauh Syafril mengatakan, dalam meningkatkan prestasi biliar tidak cukup hanya dengan mengasah kemampuan atlet saja. Tetapi pelatih juga perlu diperhatikan.

“Selama ini kelihatannya pembinaan fokus kepada atlet saja. Tetapi pelatih terlupakan. Untuk itu, saya berpesan kepada kepengurusan baru periode 2020 – 2024 agar meningkatkan kualitas pelatih dengan mengikutsertakannya ke berbagai penataran pelatih untuk mendapatkan sertivikasi pelatih,” ucapnya.